Purworejo – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purworejo, Aziz Muslim, menghadiri acara bertajuk Rakor Bimas Islam dan Kegiatan Identifikasi serta Deteksi Dini Aliran Paham Keagamaan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purworejo di aula lantai II kemenag setempat pada Kamis (25/1/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Kemenag mengajak seluruh peserta yang terdiri dari Kepala KUA se-Kabupaten Purworejo untuk dapat mengidentifikasi berbagai kegiatan yang ada di masyarakat dan memotret potensi yang ada terkait deteksi dini aliran paham keagamaan. “Potensi itu ada positif dan negatif. Potensi positif ditandai dengan adanya berbagai ormas maupun aliran kepercayaan yang bisa menjadi kekuatan bangsa ini. Sedangkan negatif bila potensi tersebut justru menimbulkan kemungkinan munculnya gesekan karena perbedaan paham maupun keyakinan,” ungkapnya.
“Era sekarang di masyarakat sudah tumbuh moderasi beragama yang kuat. Hal itu seiring dengan penggalakan program tersebut oleh pemerintah termasuk kementerian agama yang selalu concern dalam mengawal suksesnya gerakan ini. Namun kita tidak boleh lengah dalam mitigasi dan deteksi dini terhadap masalah-masalah keagamaan. Sebagai aparatur, tugas kita melakukan pendataan dengan bahasa yang bisa diterima dan proporsional. Harus tepat kerja supaya tidak ada mis persepsi. Jangan sampai ada pihak yang merasa dijustifikasi oleh kita,” pesan Aziz Muslim.
Menurut Kasi Bimas Islam, Muhamad Basuni, tujuan dari penyelenggaraan kegiatan tersebut adalah terwujudnya masyarakat yang saling menghormati dan memahami satu sama lain dan mampu mempersatukan persepsi. (sgy)