Purworejo – Kepala Kemenag Purworejo, Aziz Muslim, bersama dengan perwakilan pokja tim pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) Kemenag Purworejo mengikuti Exit Meeting dan Pengumuman Hasil Penilaian Pendahuluan Calon Pilot Project PMPZI Tahun 2024 secara virtual melalui zoom meeting pada Selasa (13/2/2024) dari ruang rapat kemenag setempat.
Kegiatan tersebut diikuti oleh satker kemenag se-Indonesia yang telah menyelesaikan seluruh tahapan penilaian pendahuluan menuju WBK dimana Kemenag Purworejo menjadi salah satu calon pilot project di antara total 126 satker tersebut.
Exit Meeting dipimpin oleh Kepala Biro Ortala Sekjen Kemenag RI, Nurudin, yang menyampaikan bahwa untuk dapat lolos penilaian pendahuluan adalah dengan memenuhi syarat mencapai nilai minimal komponen pengungkit PMPZI dan capaian kinerja minimal telah seratus persen.
“Dari 126 satker, 50 di antaranya dapat mencapai nilai minimal komponen pengungkit PMPZI dan 58 satker dapat memenuhi capaian kinerja minimal seratus persen,” papar Nurudin. “Dan yang memenuhi keduanya ada 32 satker,” tambahnya.
Dari 32 satker yang lolos penilaian pendahuluan, tujuh di antaranya berasal dari Jawa Tengah yaitu Kanwil Jateng, Kemenag Kendal, Kemenag Pati, Kemenag Jepara, Kemenag Purworejo, Kemenag Banjarnegara, dan Kemenag Purbalingga.
Nurudin berpesan kepada satker yang lolos penilaian pendahuluan termasuk Kemenag Purworejo untuk menyiapkan sumber daya dan perangkat guna menghadapi evaluasi lanjutan.
Semoga Kemenag Purworejo mendapat hasil terbaik sehingga mampu meraih predikat WBK. (sgy)