Purworejo – Rapat Koordinasi Program Gerakan Keluarga Maslahat Kementerian Agama Kabupaten Purworejo Tahun Anggaran 2025 berlangsung Rabu (27/8/2025) bertempat di RM Dargo Purworejo yang dibuka secara langsung oleh Kepala Kemenag Purworejo, H. Mukhlis Abdillah, S.Ag., M.H.
Di hadapan kepala KUA dan penyuluh agama Islam, Kepala Kemenag menyampaikan latar belakang pentingnya program keluarga maslahat bagi Kementerian Agama sehingga perlu diejawantah dalam suatu gerakan. “Keluarga maslahat adalah keluarga yang dapat memenuhi atau memelihara kebutuhan pokok, baik lahir maupun batin. Terpenuhi kebutuhan lahir dimaksudkan bahwa keluarga tersebut terbebas dari lilitan kemiskinan dan penyakit jasmani. Sedangkan terpenuhi kebutuhan batin dimaksudkan bahwa keluarga tersebut terbebas dari kemiskinan akidah (iman), rasa takut, stress, dan penyakit batin lainnya dengan kata lain bahwa keluarga maslahat adalah keluarga yang bahagia, yang kebutuhan pokoknya terpenuhi serta juga dapat berperan penting di tengah masyarakat,” jelasnya.
“Oleh karenanya, Kementerian Agama tidak tinggal diam melainkan turut serta berperan aktif dalam mewujudkan keluarga maslahat dan terus mengakselerasi program ketahanan keluarga salah satunya dengan memperkuat Gerakan Keluarga Maslahat,” sambung Mukhlis Abdillah.
Sementara itu Kasi Bimas Islam, Muhamad Basuni, S.Ag. turut menambahkan bahwa rakor ini merupakan wahana yang sangat penting untuk mensukseskan program keluarga maslahat, dengan perlunya menyelaraskan visi, misi dan langkah agar program dapat berjalan efektif serta perlu mempertimbangkan mitigasi resiko yang bisa terjadi. “Harapannya dapat berpengaruh langsung kepada masyarakat. Meskipun dengan anggaran yang kecil semoga berdampak besar terhadap masyarakat,” harap Muhamad Basuni.
Untuk target dan sasaran Program Gerakan Keluarga Maslahat Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purworejo Tahun Anggaran 2025 berada di 87 titik lokasi yang tersebar di wilayah Kabupaten Purworejo dengan jumlah 4.350 orang perwakilan dari 87 desa.
Humas







